Meski bursa transfer musim dingin sudah ditutup, masa depan pemain Manchester United (MU) Anthony Martial dan Luke Shaw masih jadi perbincangan sampai saat ini. Posisi mereka pun disebut-sebut belum 100%aman.
Saat menang 3-0 atas Leicester City pada pekan ke-24 Liga Inggris 2016/2017, dua pemain MU tersebut sama sekali tidak dimainkan. Martial hanya menghabiskan waktu di bangku cadangan. Bahkan, Shaw sama sekali tidak dibawa untuk cadangan.
Saat menang 3-0 atas Leicester City pada pekan ke-24 Liga Inggris 2016/2017, dua pemain MU tersebut sama sekali tidak dimainkan. Martial hanya menghabiskan waktu di bangku cadangan. Bahkan, Shaw sama sekali tidak dibawa untuk cadangan.
BACA JUGA
Hal itu semakin memperkuat dugaan bahwa dua pemain tersebut bakal masuk daftar jual MU di musim panas 2016. Bahkan, kabarnya dana hasil penjualan Martial bakal dialokasikan MU untuk pembelian Antoine Griezmann.
"Perspektif Anda, jika seseorang tak dimainkan berarti pelatih tidak menginginkannya. Namun itu tidak benar. Terkadang Anda tidak memainkan seorang pemain dan Anda melindungi mereka. (Henrikh) Mkhitaryan sedang dilindungi. Ia beradaptasi. Anda melihat keajaiban di lapangan dan saya melihat apa yang saya inginkan," ungkap Mourinho seperti dilansir Manchester Evening News.
Sebelumnya, hubungan antara Martial dan Mourinho di MU sempat dikabarkan baru memanas. Itu saat nama Martial dicoret dari skuat MU saat melawan Stoke City, 21 Januari 2017. Ini adalah kali kedua Martial marah setelah sebelumnya nomor punggung 9 miliknya diberikan kepada Zlatan Ibrahimovic.
"Perspektif Anda, jika seseorang tak dimainkan berarti pelatih tidak menginginkannya. Namun itu tidak benar. Terkadang Anda tidak memainkan seorang pemain dan Anda melindungi mereka. (Henrikh) Mkhitaryan sedang dilindungi. Ia beradaptasi. Anda melihat keajaiban di lapangan dan saya melihat apa yang saya inginkan," ungkap Mourinho seperti dilansir Manchester Evening News.
Sebelumnya, hubungan antara Martial dan Mourinho di MU sempat dikabarkan baru memanas. Itu saat nama Martial dicoret dari skuat MU saat melawan Stoke City, 21 Januari 2017. Ini adalah kali kedua Martial marah setelah sebelumnya nomor punggung 9 miliknya diberikan kepada Zlatan Ibrahimovic.
Bantahan Martial
Situasi seperti ini tak pernah dialami Martial kala Setan Merah masih dilatih Louis van Gaal. Usai digaet dari AS Monaco pada musim panas 2015, pemain berusia 21 tahun itu menjadi pilihan utama MU hampir di setiap pertandingannya.
Berbeda dengan yang didapatnya di musim ini. Meski MU masih bersaing di empat kompetisi sekaligus, Martial baru dimainkan dalam 22 laga saja. Bahkan, tidak jarang Martial tampil sebagai pemain pengganti/cadangan. Itu mengapa ia hanya bisa mencetak enam gol dan lima assist.
Berbeda dengan yang didapatnya di musim ini. Meski MU masih bersaing di empat kompetisi sekaligus, Martial baru dimainkan dalam 22 laga saja. Bahkan, tidak jarang Martial tampil sebagai pemain pengganti/cadangan. Itu mengapa ia hanya bisa mencetak enam gol dan lima assist.
Martial sendiri membantah untuk kabar mengenai kepergiannya dari MU. Lewat akun Twitter-nya, ia bilang, "Jangan dengarkan koran, itu tidak pasti benar, terima kasih. Ayo United."
0 komentar:
Post a Comment